Sosok BJ Habibie dan Agus Harimurti Yudhoyono dalam ingatan Raine Renaldi

 

Foto : B.J Habibie saat memberikan sambutan dalam acara ICMI

Masih kental dalam ingatan saya, sosok mantan president yang fenomenal karena kecerdasan dan kejeniusannya yaitu Baharudin Jusuf habibie (Alm) , sosok yang sangat menajdi inspirasi generasi-generasi muda di saat itu. Sosok yang belakangan akrab dengan sapaan “eyang” ini , sangat ditunggu kedatangannya, sudah banyak yang kangen mendengar beliau memberikan paparan dan pandangannya, yang biasa disajikan dengan berapi-api walaupun saat itu usisanya tak lagi muda.
 
Teringat saya pada saat acara peringatan “20 Tahun Reformasi” yang diadakan oleh ICMI (Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia) , saat itu tamu undangan berisikan banyak sekali orang penting dan tokoh-tokoh di Indonesia , saya berada di meja bersama beberapa tokoh seperti eks ketua MUI , Eks Walikota dan juga tokoh lainnya , tepat di belakang meja utama yang berisikan BJ Habibie , Jimly Ashsidiq , dan juga anak-anak dari presiden terdahulu seperti Agus Harimurti Yudhoyono, Puan Maharani , Ilham Habibie , Yenni Wahid.
Saat itu BJ Habibie dan AHY datang bersamaan sebagai tamu kehormatan, serentak semua tamu undangan berdiri menyambut, sebuah aura yang sangat membara, dua sosok kharismatik berjalan bersamaan menuju meja yang sudah disiapkan, mungkin AHY adalah satu orang dengan Aura dan Kharisma paling kuat yang pernah saya temui, padahal umumnya saya tidak pernah merasa terintimidasi sebelumnya oleh aura dan kharisma seseorang, meskipun dia adalah seorang tokoh dan orang penting di Indonesia. 

Saya biasa bertemu dengan orang-orang hebat , tapi dengan AHY , saya pikir ini berbeda, mungkin suatu saat nanti beliau akan menjadi salah satu orang paling penting di Indonesia , tentunya tidak sekarang dan membutuhkan waktu yang tidak sebentar.

Kembali kepada BJ Habibie(alm) , eyang yang saat itu masih terlihat segar memberikan sambutan selama kurang lebih 1 jam , yang sebelumnya “katanya” hanya disiapkan untuk 10 menit saja, tapi siapa yang perduli dengan waktu, kita semua kangen dengan cerita-cerita eyang, kami semua kangen dengan gaya eyang dalam menceritakan sebuah kisah.

Beruntung , pada bulan juli 2018 Eyang Habibie dan Anies Baswedan (Gubernur DKI Jakarta) masih bisa menyempatkan diri menjadi Saksi pernikahan dari anak partner bisnis saya , komisaris dari PT. Global digital Opentrip , dan ini menjadi sebuah kenangan penutup yang indah.

Related posts